RAFAPALA (Raflesia Pecinta Alam)
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

( INSPIRING STORY ) PENDAKI GUNUNG ITU BERJIWA MALAIKAT

Go down

( INSPIRING STORY ) PENDAKI GUNUNG ITU BERJIWA MALAIKAT Empty ( INSPIRING STORY ) PENDAKI GUNUNG ITU BERJIWA MALAIKAT

Post by Admin Thu Jan 15, 2015 10:28 am

Cerita ini merupakan hasil olah pikiran dan batin penulis. terinspirasi dari film dengan jalan cerita yang senada "Ungu Violet" hanya saja menggubahnya ke dalam konteks dunia pendaki. pesan moderator sebelum membacanya "sedia payung sebelum hujan, sedia tissue sebelum mewek.

silahkan di nikmati alur ceritanya dan resapilah hikmah yang terkandung didalamnya.

RAFAPALA KITA MULAI ......

CAHAYA MATA ( HATI ) SANG PENDAKI - THE LAST LETTER

Cahaya Mata wrote:( INSPIRING STORY ) PENDAKI GUNUNG ITU BERJIWA MALAIKAT 3272354_20140227094533
Ada seorang gadis buta yang membenci dirinya sendiri karena kebutaan yang didapatnya dari kecelakaan beberapa tahun yang silam. Tidak hanya terhadap dirinya sendiri, tetapi dia juga membenci semua orang kecuali seorang pria yang dikenalnya ketika gadis itu berada di lokasi wisata pegunungan bersama keluarganya. Rupanya pria itu adalah pendaki gunung yang jatuh cinta pada pandangan pertama ke gadis itu walaupun dia tau bahwa gadis itu buta. Semenjak perkenalan itu sang pria yang terlebih dahulu izin kepada keluarga gadis itu, sering menemani hari-hari sang gadis buta itu, pria tersebut banyak bercerita tentang pengalamannya dalam menjelajahi gunung-gunung yang ada dan yang paling sang gadis sukai adalah ketika si pria bercerita tentang indahnya pemandangan sunset dan sunrise dari puncak gunung.
( INSPIRING STORY ) PENDAKI GUNUNG ITU BERJIWA MALAIKAT 3272354_20140227094557
Hingga suatu hari, ada seseorang yang baik hati mendonorkan sepasang kornea mata kepada gadis buta itu, alangkah senangnya gadis buta itu menerima kenyataan ini dan semakin bermekaran harapan gadis buta itu untuk bisa menikah dengan pria pendaki gunung yang dalam beberapa waktu cukup lama menemani hari-harinya yang sebelumnya sepi, namun dengan kehadiran pria itu hari-hari nya semakin berwarna dalam kebutaannya. Tak sabar dirinya bertemu dengan pria pendaki gunung itu, dan ingin segera meminta dirinya untuk menjalani hari-hari kedepannya dengan menyinggahi puncak-puncak gunung dan melihat keindahan sunset serta sunrise bersama sang pria itu. Hingga tibalah saatnya gadis itu benar-benar bisa melihat keindahan dunia ini dari kedua bola matanya yang baru, sesuai permintaannya diawal ketika sebelum operasi matanya dimulai bahwa ketika saatnya dia mulai melihat, dia ingin pertama kali melihat sang pria pendaki gunung itu. Namun sang gadis itu terhenyak cukup hebat, ketika pertama kali dia melihat sang pria pendaki gunung itu, ternyata sang pria itu pun seorang yang buta, sama kondisinya dengan sang gadis beberapa waktu yang silam sebelum mendapatkan donor kornea mata. Ketika sang pria sudah mengetahui bahwa sang gadis itu telah berhasil melihatnya, sang pria itu kemudian bertanya kepada gadisnya :

“Sekarang kamu sudah bisa melihat dunia. Apakah kamu mau menikah denganku?"

Dalam kondisi yang masih terguncang hebat akibat kenyataan yang diterima nya bahwa sang pria impiannya itu ternyata buta, sang gadis itu pun menolak menikah dengan sang pria… gadis itu berpikir bahwa sang pria ternyata selama ini telah berbohong dengan semua ceritanya bahwa dia telah menjelajahi banyak gunung dan melihat keindahan sunset dan sunrise dengan matanya yang buta itu, bagaimana bisa… apalagi untuk kedepannya sang gadis berharap ingin melihat keindahan sunset dan sunrise bersama-sama dengan pria pendaki gunung itu, namun bagaimana bisa jika sang pria itu ternyata buta…

mendapati kenyataan bahwa dirinya ditolak oleh sang gadis karena kondisi kebutaannya, sang pria itu pun kemudian segera pergi menjauhi sang gadis itu sambil tersenyum walaupun dirinya sangat sedih sekali… sebelum pergi sang pria itu sempat menitipkan surat kepada salah satu anggota keluarga sang gadis untuk diberikan kepada sang gadis setelah kondisinya sudah cukup stabil. Ketika sudah cukup lama dan kondisi sang gadis stabil, barulah sang gadis menerima surat terakhir dari sang pria pendaki gunung itu, lalu kemudian membaca isi suratnya dengan lirih….

“TOLONG DIJAGA KEDUA BOLA MATAKU YA SAYANG…LIHATLAH KEINDAHAN SUNSET DAN SUNRISE DARI PUNCAK GUNUNG MELALUI KEDUA BOLA MATAKU INI SESUAI APA YANG ENGKAU IDAM-IDAMKAN DAHULU KETIKA AKU BERCERITA UNTUKMU… DAN KUYAKINKAN KEPADAMU SAYANG BAHWA AKU SELALU SENANG MENARI DIBAWAH TERPAAN AIR HUJAN BERSAMA KEBAHAGIAANMU, SEHINGGA YANG LAIN TAK TAHU BAHWA AKU SELALU MENANGIS DISAMPINGMU..."

....setelah sekian lama merenungi ego nya, akhirnya si cewek tersebut mengakui kesalahannya ketika menolak pinangan dari pria yang selama ini dengan tulus merawatnya dalam kondisi buta, dia menyesal sekali telah menolak pria yang berjiwa besar, tulus ikhlas memberikan sepasang matanya untuk membahagiakan dirinya... dengan diliputi rasa penyesalan yang mendalam akhirnya gadis tersebut memutuskan untuk mencari keberadaan pria tersebut untuk meminta maaf dan ingin membalas kebaikan dan ketulusan pria tersebut dengan menikahinya dan menjalani kehidupan bersama pria itu walaupun pria itu buta. usahanya pun dimulai dengan mencari informasi ke teman-teman dan kerabat si Pria tersebut.namun semuanya nihil..mereka tidak tau keberadaan sang pria tersebut semenjak si pria tersebut mengalami kebutaan. sampai akhirnya si cewek tersebut hampir mulai menyerah, namun tiba-tiba si cewek mendapatkan secercah harapan dengan bermimpi tentang sang pria tersebut yang sedang berdiri diatas puncak suatu Gunung dengan latar belakang sekumpulan debu yang berhamburan..terlihat dimimpinya tersebut sang Pria sedang menatap pemandangan sunrise dibatas cakrawala didepannya, dia tersenyum indah sekali..... lalu kemudian diapun sadar dan teringat kembali akan cerita-cerita dari si Pria Pendaki tersebut, dengan berbekal semangat dan harapan baru sang gadis pun mencari info tentang Gunung favorit dari si Pria tersebut melalui teman-temannya si Pria, dari teman-temannya tersebut si Gadis tersebut mengetahui bahwa Gunung favorite Pria tersebut adalah Gunung Semeru...

Gunungnya Dewa dan Dewi dari Mayapada sebutan dari si Pria. dengan berbekal latihan fisik dan pengetahuan materi pendakian dan etika maupun perlengkapan pendakian, akhirnya sang Gadis itupun melakukan pendakian Gunung pada saat penghujung tahun, karena pada saat itu gunung akan ramai didatangi oleh para pendaki. singkat cerita dengan di dampingi oleh guide yang handal sang gadis itupun melakukan pendakian dengan seluruh jiwa dan raga nya..sang gadis membawa serta selangit harapan untuk bisa bertemu dengan sang pria tersebut di puncak. dengan susah payah akhirnya sang gadis tersebut sampai dipuncak pada saat shubuh..dia bersyukur sekali akhirnya bisa sampai dipuncak, namun pemandangan saat itu belumlah jelas dan nampak banyak sekali para pendaki yang memenuhi dataran di puncak Mahameru. dia bingung sekali bagaimana untuk memulai mencarinya disaat itu.. akhirnya dia pun memutuskan untuk berdoa meminta petunjukNya agar diberi kemudahan dalam usahanya.. setelah sekian lama berdoa sambil berurai air mata, akhirnya sang Matahari pun mulai menampakkan sinarnya di ufuk cakrawala...sang gadis itupun terpukau ketika melihatnya..hembusan angin sepoi-sepoi menerpa mengusap lembut wajahnya yang basah oleh linangan air mata..hatinya seakan-akan mendapatkan kehangatan ketika cahaya matahari tersebut mulai mendekap mesra seluruh tubuhnya...sejurus kemudian tiba-tiba dia teringat kembali akan cerita dari sang pria akan indahnya pemandangan sunrise dan sunset dari puncak gunung, disaat inilah sang gadis merasakan dengan seutuhnya cerita dari sang Pria tersebut, air matanya pun mengalir kembali namun dengan dihiasi senyum di sudut bibirnya..sang gadispun itupun lalu memejamkan matanya dengan harapan ingin lebih menikmati sensasi dari gelora serpihan kenangan bersama pria itu lengkap bersama cerita-cerita indahnya. Tiba tiba dia merasakan kehadiran seseorang di depannya, suasana tiba-tiba berubah sedikit berbeda karena adanya sesuatu benda yang menutupi atas kepalanya...perlahan-lahan diapun membuka matanya...seperti bermimpi gadis itu melihat sang pria yang dicarinya selama ini telah berdiri di hadapannya sambil memegang payung dan memayungi gadis tersebut... lalu gadis itu berucap:

"Apakah aku saat ini sedang bermimpi" lalu kemudian dia menunduk kebawah...

sang Pria itupun berucap :
Tidak sayang...kau tidak sedang bermimpi... karena mimpimu telah menjadi kenyataan bersamaku.."
( INSPIRING STORY ) PENDAKI GUNUNG ITU BERJIWA MALAIKAT 3272354_20140227094954

...sejenak hening menyelimuti keduanya ditengah keramaian dipuncak tersebut..sang gadis itupun mendongakkan kembali wajahnya dan berusaha menatap lebih lama sosok Pria yang ada dihadapannya, tatapan gadis itu sangat teduh dan dalam seakan-akan menelanjangi seluruh raga dan jiwa sang Pria. kemudian sang Gadis itupun bertanya kembali kepada sang Pria :

"Apa yang terjadi dengan dirimu setelah kita berpisah"

sang pria itupun menjawab : "Aku selama ini mengucilkan diri di panti tunanetra semenjak kejadian itu dengan pertolongan salah satu rekan karib pendakianku yang selama ini memantau perkembanganku semenjak aku mengenal dirimu sampai akhirnya aku memutuskan untuk mendonorkan mata untukmu, lalu kemudian berpisah denganmu... dia banyak membantu aku, menemani hari-hari gulita selama di panti, dengan sabar mendengarkan ceritaku tentangmu...namun kemudian aku ketahui bahwa dia mempunyai penyakit kanker ganas yang menggerogoti tubuhnya sehingga dia pun pada akhirnya mendonorkan kornea matanya sebelum ajal menjemputnya, yang syukurnya sepasang mata sahabatku itu sesuai dengan diriku..akupun mendaki kali ini dengan membawa dua kenangan..yaitu kenangan bersama dirimu dan dengan sahabatku itu..."
sang pria itu menjelaskan sambil mentikkan air mata di sudut matanya yang jernih tersebut...

setelah dengan seksama mendengarkan penjelasan dari pria itu, sang gadis itupun serta merta duduk bersimpuh sambil terisak dihadapan sang Pria tersebut, tumpahlah semua air mata yang tersisa di gadis itu...gemuruh kawah Jonggring Saloko pun seakan-akan bertautan dengan gemuruh luapan emosi yang membuncah didada sang Gadis maupun sang Pria diahadapannya...dengan terisak-isak sang gadis itupun berucap lirih kepada sang Pria... :

" Maafkan aku yang selama ini telah membalas ketulusan dan kebaikan hatimu dengan penolakanku, aku menyadari betapa bodoh dan egonya diriku...saat ini aku menyadari bahwa engkaulah yang pantas untuk menemani hari-hariku untuk mendaki gunung kehidupan dan menikmati keindahan setiap sunrise dan sunset dipuncak kehidupan bersama engkau disampingku....seperti cerita indahmu dikala dahulu ketika duniaku masih didekap gulita...engkau hadir seperti Cahaya Mata bagi gulita mataku...Pelita Hati bagi gelapnya hatiku..dan saat ini aku hanya ingin mengakhiri perkataanku dengan...YA SAYANG, AKU BERSEDIA MENJADI ISTRI DAN PENDAMPING HIDUP DISEGALA SITUASI DAN KONDISIMU".

Sang Pria itu pun kemudian tersenyum sambil membantu sang Gadis itu untuk berdiri disampingnya, sesekali sang Pria mengusap linangan air mata sang gadis. lalu kemudian keduanya menatap senyuman hangat sang Surya di batas Cakrawala sambil berdoa kepada Yang Kuasa untuk sahabat terkasih sang Pria yang memberikan cintanya kepada mereka berdua..diatas atap puncak Dewa-Dewi..Mahameru
( INSPIRING STORY ) PENDAKI GUNUNG ITU BERJIWA MALAIKAT 3272354_20140227095038

"AKU BELAJAR MENCINTAIMU SAYANG SEPERTI CINTA TUHAN KEPADA HAMBA-NYA PUN SEPERTI CINTA GUNUNG-GUNUNG KEPADA BUMI DAN MANUSIANYA...AKU MENGAGUMI KEINDAHANMU SAYANG LAYAKNYA PERMADANI ALAM TERHAMPAR YANG DIJADIKAN SAJADAH OLEH PARA MALAIKAT DAN DIPINTAL OLEH BIDADARI PENGHUNI SYURGA"


Disadur dan digubah dari cerita sejenis oleh sang penulis : Mod.
sumber ilustrasi picture : Google dan koleksi pribadi penulis


Moga aja dari cerita ini bisa bermanfaat bagi kita semua yang sudi membaca dan lebih dri sekedar merenunginya...

Khusus SoundTrack Cerpen ini Moderator memilih lagu PADI "CAHAYA MATA
CAHAYA MATA wrote:










Admin
Admin
Admin

Jumlah posting : 24
Join date : 12.01.15

https://rafapala.forumid.net

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik